Positif Bermedia Sosial

Positif Bermedia Sosial. Bermedia sosial itu udah jadi kebutuhan di era digital seperti ini ya beb, hayo ngaku siapa sih yang sehari aja bisa tanpa bermedia sosial? Saat ini bertukar informasi itu dilakukan di sosmed, jadi buat aku sendiri, sehari tanpa sosmed itu rasanya nggak mungkin. Karena aku berkomunikasi dengan keluarga pun menggunakan sosmed. Tapi taukah kamu beb kalo medsos pun ternyata memiliki dua sisi yang saling berlawanan, yaitu sisi negatif dan juga sisi postif.

Makanya nih beb, Kemenko PMK [Kementrian Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan] mengadakan Gathering dengan tema Positif Bermedia Sosial di hotel De Paviljoen yang berlokasi di jalan R.E. Martadinata No.68, Citarum, Bandung. Dan aku sendiri datang sebagai perwakilan dari Blogger Crony bareng salah satu temen blogger aku ke acara tersebut, seneng banget deh bisa jadi perwakilan di acara yang positif kaya gini.

Acanya sendiri dimulai dengan sambutan dari Deputi Bidang Koordinasi Kebudayaan Kemenko PMK dan dilanjutkan dengan sambutan Bapak DR. H. Iwa Karniwa, SE.Ak,, MM, CA, PIA selaku Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat dan beliau mewakili Bapak Gubernur Jawa Barat. Dan nantinya akan ada empat narasumber yang mengisi acara tersebut. Yuk langsung aja yuk.

REVOLUSI MENTAL

Narasumber pertama di acara Gathering Positif Bermedia Sosial adalah Bapak Rumadi dari Gerakan Nasional Revolusi Mental yang menjelaskan bahwa kondisi saat ini terdapat 10% penurunan dukungan masyarakat Indonesia terhadap Pancasila selama 13 tahun kebelakang.

Selain itu Visi Trisakti pun belum dipahami dan terimplementasi dalam kebijakan sehingga lapangan ekonomi, politik dan kebudayaan semakin mengurangi keterlibatan Negara mengatur kehidupan bermasyarakat dan bernegara.

Bapak Rumadi pun mengajak para peserta gathering untuk sama-sama memahami makna Revolusi Mental yang sesungguhnya. Yaitu upaya melakukan perubahan mulai dari cara berpikir, cara kerja, serta cara hidup. Beliau juga mengajak kita semua untuk membangun karakter seperti integritas, etos kerja serta gotong royong.

MEMBUAT KONTEN POSITIF DI FACEBOOK & INSTAGRAM

Narasumber yang kedua di acara Gathering Positif Bermedia Sosial adalah Ka Ryno perwakilan dari Facebook Indonesia. Beliau mengatakan bahwa saat ini orang Indonesia menghabiskan waktu selama 3,5 jam sehari untuk mengakses media sosial.

Ada 4 aspek konten yang menurut Ka Ryno musti, wajib, kudu dan harus diperhatikan yaitu Authentic, Interactive, Timely, dan Consistent.

Beliau juga ngasih tips and trick loh biar engagement kita tetap terjaga dan memahami algoritma Facebook saat ini. Menurut Beliau, untuk meningkatkan reach kita itu sebenernya nggak susah loh beb, yaitu dengan posting teratur, maka reach kita pun akan stabil.

Nggak cuma posting teratur nih beb, tentunya dengan konten yang menarik perhatian followers kita juga donk yaa, karena percuma rajin posting kalo kontennya nggak menarik pembaca pun pasti bakalan kabur, iya nggak? Dan yang penting sih nggak copy paste konten orang ya beb hihi.

Satu lagi nih bocoran dari Ka Ryno, buatlah caption menarik yang bisa menimbulkan conversation, nggak perlu panjang-panjang ko beb, secukupnya aja, karena nih ya, rata-rata pemngguna facbook dan IG itu males baca caption yang panjang, ini bener juga sih ya hehe.

Oya beb, ada bocoran lagi nih dari Ka Ryno mengenai Instagram, kalo selama ini kamu posting foto maupun video landscape kaya aku, buat kedepanya coba deh ubah jadi vertical beb, karena mayoritas orang lebih nyaman liat foto atau video di Instagram itu yang vertical beb, ini bocoran langsung dari orang dalem looh hihi.

Oke deh kedepannya aku bakalan upload foto maupun video dengan vertical hehhe.

JABAR SABER HOAKS

Narasumber ketiga di acara Gathering Positif Bermedia Social adalah Kang Alfianto dari Tim Jabar Saber Hoaks yang akan mengupas tuntas mengenai hoaks nih beb. Jenis hoaks sendiri ada dua beb yaitu Misinformasi dan Disinformasi, jadi mari kita mulai mengganti kata hoaks dengan salah satu jenisnya beb.

"Misinformasi sendiri adalah informasi yang nggak benar tapi orang yang menyebarkannya percaya bahwa informasi tersebut benar tanpa bermaksud membahayakan orang lain"

"Disinformasi adalah informasi yang nggak benar dan orang yang menyebarkannya juga tau kalo itu nggak benar. Informasi ini merupakan kebohongan yang sengaja disebarkan untuk tujuan yang nggak baik seperti menipu, mengancam, bahkan membahayakan pihak lain."

Beliau juga menyampaikan informasi bahwa ada 7 jenis Misinformasi & Disinformasi diantaranya :

Satire/Parodi
Konten yang Menyesatkan
Konten Tiruan
Konten Palsu
Koneksi yang Salah
Konten yang Salah
Konten yang Dimanipulasi

Dan tau nggak sih beb apa aja ciri-ciri berita hoaks? Apa aja sih yang harus kamu cek ketika menerima berita blast di grup WA? Menurut Kang Alfianto, beikut ciri-ciri berita yang biasanya hoaks beb, diantaranya :

Pake judul yang spektakuler
Pake alamat website yang mirip-mirip dengan media besar
Pake unsur cocoklogi alias suka mencocok-cocokan
Nggak mencantumkan nama penulis artikel
Too good to be true
Minta di-share ulang
Memanipulasi foto dan keterangan gambar

Kang Alfianto juga mengajak para peserta gathering untuk lebih berhati-hari share berita/artikel nih beb, jangan sampe kita cuma baca judulnya aja, dan ngerasa pengen jadi yang pertama buat share ke orang. Kita tetep harus baca secara cermat info apa yang ada di dalemnya ya beb.

Kang Alfianto juga ngasih tips nih beb biar kita nggak kena berita hoaks, diantaranya :

Memperhatikan URL
Pastiin judul dan informasi di dalamnya berhubungan
Periksa juga waktu pemberitaan
Periksa juga foto dan video-nya
Teliti sumber aslinya
Membandingkan dengan sumber lainnya
Kritis terhadap bias dan framing

KELOMPOK INFORMASI MASYARAKAT

Selanjutnya ada Ka Janur nih beb dari Kelompok Informasi Masyarakat. Ada yang tau apa itu Kelompok Informasi Masyarakat atau yang biasa disingkat KIM?

KIM sendiri merupakan lembaga layanan publik yang dibentuk dan dikelola dari, oleh, dan untuk masyarakat yang berorientasi pada layanan informasi dan pemberdayaan masyarakat sesuai dengan kebutuhannya.

Sedangkan peran dan fungsi dari KIM sendiri diantaranya adalah :

Mewujudkan masyarakat yang aktif, peduli, peka dan memahami informasi
Memberdayakan masyarakat melalui diskusi antar anggota, sehingga dapat memilah dan memilih informasi yang dibutuhkan bagi kepentingan pribadi, kelompok, masyarakat dan bangsa
Mewujudkan jaringan informasi serta media komunikasi dan arah antar kelompok/masyarakat maupun dengan pihak lainnya seperti pemerintah, sehingga tercipta kerjasama, kebersamaan, kesamaan dan persatuan bangsa

MENGUNJUNGI MUSEUM GEDUNG SATE

Selanjutnya yang nggak kalah seru dan udah aku tunggu-tunggu juga, para peserta gathering Positif Bermedia Sosial main-main ke Museum Gedung Sate Bandung. Jujur beb, walaupun aku tinggal di Bandung, tapi aku baru tau nih kalo di Gedung Sate punya Museum, dan satu lagi yang baru aku tau banget kalo di Museum Gedung Sate ini juga ada Coffee Shop!! Oemjiii!!.

Banyak banget ilmu yang aku dapat di Museum Gedung Sate ini, bahkan para peserta gathering pun sempet nonton bareng film dokumenter yang menceritakan mengenai kota Bandung dan bagaimana cara pejuang memperthankannya, cukup menguras emosi dan air mata ternyata beb, yuk kita jaga sama negara ini. 😊

Bahkan para peserta gathering pun diajak ke lantai teratas Gedung Sate loh beb, padahal nggak semua orang bisa masuk ke sana. Tinggi banget dan pemandanganya cantik.

You Might Also Like : Blogger Day 2019

Thank You for Reading and See You on My Next Post